会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga!

Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga

时间:2025-06-05 12:16:31 来源:quickq官网下载apk 作者:百科 阅读:114次

JAKARTA,quickq安卓版官网 DISWAY.ID- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta maaf buntut dari 5 Nahdliyin bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog di Israel.

Adapun 5 Nahdliyin yang bertemu Presiden Israel tersebut meliputi Sukron Makmun (Wakil KetuaPWNU Banten). 

Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga

Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga

BACA JUGA:5 Kader PBNU yang Temui Presiden Israel Bukan Atas Nama Indonesia, Wamenag: Sudah Kami Konfirmasi

Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga

BACA JUGA:PBNU Bakal Panggil 5 Pemuda Nahdliyin yang Foto Bersama Presiden Israel, Unusia Sidang Etik Seorang Pengajarnya

Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga

Zainul Maarif (dosen Unusia), Munawir Aziz (Sekum PP Pagar Nusa), Nurul Bahrul Ulum (Wakil Koordinator Bidang Media Informasi, Penelitian, dan Pengembangan PP Fatayat NU), dan Izza Annafisah Dania (Wakil Koordinator Bidang Kesehatan dan Lingkungan Hidup PP Fatayat NU).

Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf menegaskan, pertemuan 5 Nahdliyin dengan Presiden Israel tersebut merupakan tanggung jawab pribadi dari masing-masing mereka.

Dia menegaskan, pihaknya tidak tahu menahu masalah tersebut. Kata Yahya, PBNU tidak pernah memerintahkan anggotanya untuk bertandang ke Israel.

Kendati demikian, atas nama PBNU, Yahya meminta maaf pada masyarakat atas kelakuan 5 anggotanya tersebut.

BACA JUGA:5 NU Muda Temui Presiden Israel, PBNU: Kepergian Mereka Lukai Perasaan Kita Semua

BACA JUGA:Tegas! PBNU akan Panggil 5 Orang Pemuda Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel

"Pertama sepatutnya saya mohon maaf kepada masyarakat luas seluruhnya bahwa ada beberapa orang dari kalangan Nahdlatul Ulama yang tempo hari pergi ke Israel melakukan engagement di sana," kata Yahya di kantor PBNU, Jakarta Pusat pada Selasa, 16 Juli 2024.

"Ada yang berangkat ke Israel itu sama sekali tidak tahu menahu, tidak ada mandat kelembagaan, tidak ada pembicaraan kelembagaan, sehingga yang dilakukan oleh anak-anak yang berangkat ke Israel tempo hari itu adalah tanggung jawab mereka pribadi dan tidak terkait dengan lembaga," sambung Yahya.

Yahya memaklumi masyarakat marah akan hal ini. Pasalnya apa yang diperbuat 5 anggota NU tersebut tidak patut dilakukan di tengah panasnya konflik Israel-Palestina.

"Kami mengerti dan sangat memaklumi bahwa ini, dan kami merasakan hal yang sama bahwa hal ini adalah sesuatu yang tidak patut di dalam konteks suasana yang ada saat ini," ucapnya. 

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Nobar PSM vs Persija Berujung Ricuh, 3 Mobil Rusak
  • Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
  • Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga
  • Apakah Ada Sayuran yang Tidak Mengandung Gula? Ini Penjelasannya
  • Kepala BPIP Minta Tambahan Anggaran 2025 Sebesar Rp100 Miliar untuk Diklat hingga Influencer
  • Singapura Rilis Program Biometrik, Masuk Bandara Changi Tanpa Paspor
  • Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
  • Harga Minyak Turun Akibat Lonjakan Stok Bensin dan Solar di AS
推荐内容
  • Cak Imin Minta Komisi II DPR RI Turut Verifikasi Soal Pencatutan NIK di Pilkada Jakarta
  • Biar Enggak Jadi 'Remaja Jompo', Ini 7 Cara Menjaga Kesehatan Tulang
  • Trump Kritik Lagi Powell, Harga Bitcoin Terkoreksi hingga US$104.300
  • Demokrat Keluarkan Rekomendasi Bacalon Kepala Daerah, Salah Satunya Riza
  • Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
  • Support Festival Waduk Setu, PLN Siapkan Power Bank 250 kVA