Skenario Kementerian PKP Capai Target Program Tiga Juta Rumah, Relokasi APBN
JAKARTA,quickq免费账号 DISWAY.ID--Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) tengah menyiapkan sejumlah skenario untuk mencapai target Program Tiga Juta Rumah bagi rakyat, meskipun dengan alokasi anggaran yang terbatas.
Untuk itu, Kementerian PKP menyusun peta jalan (road map) sebagai panduan agar pencapaian target tersebut dapat berjalan dengan baik.
BACA JUGA:Urus Layanan PBG di Kota Tangerang Hanya 59 Menit, Menteri PKP: Ini Sejarah Baru!
BACA JUGA:Resmikan Cipta Griya Kedaung, Menteri PKP dan Mendagri Ngopi Bareng Pj dan Penghuni Rusun
Rencana kerja itu nantinya akan disampaikan dalam rapat bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
"Selanjutnya kita agendakan bertemu dengan Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia) untuk memperjelas target kerja yang harus dicapai Kementerian PKP beserta rencananya," kata Menteri PKP, Maruarar Sirait, dalam keterangannya terkait rapat penyusunan road map Program Tiga Juta Rumah di Jakarta, pada Sabtu 18 Januari 2025.
Maruarar Sirait menambahkan, pihaknya telah mengundang sejumlah perwakilan asosiasi pengembang sebagai bagian dari ekosistem perumahan untuk berkolaborasi dalam menyiapkan skenario Program Tiga Juta Rumah.
BACA JUGA:Tinjau Layanan PBG di Pemkot Tangerang, Mendagri dan Menteri PKP Apresiasi Layanan Bisa Selesai 4 Jam
BACA JUGA:Viral Pagar Laut Berdiri di Seberang Pulau C Jakarta Utara, Dinas KPKP Cari Tahu Pemiliknya
Langkah ini bertujuan untuk melibatkan seluruh pihak terkait dalam upaya pencapaian target pembangunan rumah yang merata di seluruh Indonesia.
Beberapa skenario yang disiapkan Kementerian PKP antara lain adalah memanfaatkan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang telah ditetapkan serta mendorong ekosistem perumahan dalam pembangunan perumahan bagi masyarakat.
Selain itu, Kementerian PKP juga mempertimbangkan skenario realokasi anggaran APBN dan dukungan penuh dari ekosistem perumahan.
“Skenario lainnya adalah dengan realokasi APBN dan dukungan ekosistem perumahan,” ujar Maruarar.
BACA JUGA:JK Minta Menteri PKP Beri Solusi Tempat Tinggal bagi Korban Kebakaran Kemayoran
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- Tim Kuasa Hukum Masih Tunggu Informasi Resmi dari KPK Soal Penetapan Hasto Jadi Tersangka Kasus Suap
- Malaysia Bidik 45 Juta Turis Asing pada 2025, Indonesia Cuma 16 Juta
- Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal
- Presiden Prabowo Temui Bill Gates Pagi Ini, Pantau Penyaluran Program MBG
- Dokter China Temukan Golongan Darah Subtipe P, Pertama di Dunia
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- 5 Teh Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Jadi Alternatif Air Putih
- Kamu Ingin Kuliah Jurusan Teknik? Kampus Ini Buka Prodi Baru, Teknik Kimia dan Teknik Mesin
- Ada 379 Kasus Kematian Turis Akibat Selfie, Melebihi Serangan Hiu
- Prabowo Yakin Masa Depan Indonesia Gemilang: Banyak Kekuatan Ingin Indonesia Terpecah Belah
- Jepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime Terkenal
- Trump Kembali Serang The Fed, Klaim Lebih Paham Suku Bunga Dibandingkan Powell
- FOTO: Koleksi Baru Dior Men Terinspirasi dari Pebalet Nureyef
- Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
- Menko Airlangga Tegaskan PPN 12 Persen Tidak Berlaku Pada Biaya Pendidikan
- Geger! Hary Tanoe Digugat CMNP, Hotman Paris Buka Fakta Baru
- Selebgram Banjir Kecaman Usai Panjat Gedung Berhantu di Thailand
- Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal
- Memasak Telur Setengah Matang Berapa Menit?
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS