会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self!

Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self

时间:2025-06-05 03:50:04 来源:quickq官网下载apk 作者:综合 阅读:407次
Warta Ekonomi,quickq加速永久免费版 Jakarta -

Tesla disebut mempekerjakan banyak operator jarak jauh yang akan memantau robotaxi, layanan taksi self-driving.

Tesla diketahui akan meluncurkan armada taksi self-driving Model Y yang pertama kalinya akan beroperasi di Austin, Texas, pada akhir Juni.

Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self

Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self

Seorang analis dari firma riset Morgan Stanley, Adam Jonas mempertanyakan apakah robotaxi itu benar-benar otonom, atau akankah operator manusia jarak jauh yang diam-diam menjaga semuanya tetap pada jalurnya dari jauh?

Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self

Adam mengaku pernah mengunjungi kantor Tesla di Palo Alto baru-baru ini dan mengetahui bahwa perusahaan akan mengandalkan "banyak tele ops" untuk memastikan layanan tersebut aman untuk penggunaan publik.

Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self

"Kalau melihat lowongan pekerjaan teleoperasi di situs karier Tesla. Di situ ada lowongan tertulis dibutuhkan "Insinyur Perangkat Lunak C++, Teleoperasi, Optimus & Robotaxi." Lowongan lainnya berjudul, "Insinyur Robotika, Teleoperasi, Optimus." Deskripsi pekerjaan sebelumnya berbunyi: "Mobil dan robot kami beroperasi secara otonom di lingkungan yang menantang. Saat kami terus mengembangkan AI yang mendukungnya, kami memerlukan kemampuan untuk mengakses dan mengendalikannya dari jarak jauh," jelas Adam.

Perangkat lunak Full Self-Driving (Supervised) digembar-gemborkan sebagai layanan canggih, CEO Elon Musk beberapa waktu lalu mengatakan bahwa jumlah robotaxi "mungkin akan mencapai 1.000 dalam beberapa bulan."

Musk kemudian memperkuat strategi berbasis kamera dan AI Tesla untuk melatih komputer robotiknya yang mengendalikan kendaraan, mengabaikan sensor canggih seperti lidar dan radar yang digunakan Waymo.

(责任编辑:综合)

相关内容
  • Respons Partai Buruh Usai Kaesang Diam
  • Alasan Bank DKI Lakukan Maintenance saat Masa Lebaran: Aktif Otomatis karena Masalah Sistem
  • Chip Hopper Tak Mungkin Dimodifikasi Lagi, Nvidia Akan Evaluasi Strategi Penjualannya di China
  • Tidak Semua Bisa, Kelompok Ini Tidak Boleh Transplantasi Rambut
  • Mau Tampil Gahar Ala Off
  • Ungguli Thailand, Indonesia Masuk 10 Besar Destinasi Terindah Dunia
  • BPBD DKI: Operasi Cuaca Dilakukan 2
  • Universitas Esa Unggul Gelar Rapat Tinjauan Manajemen 2024
推荐内容
  • Membekukan Roti agar Lebih Tahan Lama, Amankah?
  • Cermati Tanda 'Aneh' Kamu Kebanyakan Konsumsi Garam
  • Persija Dikalahkan Arema FC, Carlos Pena Soroti Keputusan Wasit Soal Kartu Merah Maciej Gajos
  • Patut Diwaspadai Para Pendaki, Apa Itu Acute Mountain Sickness?
  • Catat, 5 Kelompok Ini Tak Dianjurkan Makan Nanas
  • Panen Raya di 30 Lokasi di Jakarta Barat Hasilkan Ratusan Kilogram Ikan dan Sayuran