时间:2025-05-24 22:38:28 来源:网络整理 编辑:休闲
SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Pemprov DKI) siap menciptakan 500 ribu lapangan p quickq安卓官方下载入口
SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Pemprov DKI) siap menciptakan 500 ribu lapangan pekerjaan bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat hingga sarjana.
"Jakarta sekarang masih membutuhkan lapangan kerja. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menciptakan 500 ribu lapangan kerja,quickq安卓官方下载入口" kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di bursa kerja (job fair) pertama tahun 2025 di Tamini Square, Makasar, Jakarta Timur, Rabu (26/2/2025) seperti dimuat ANTARA.
Rano Karno menjelaskan, beberapa posisi yang dibutuhkan Pemprov Jakarta saat ini di antaranya petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Selain itu pasukan putih untuk membantu Puskesmas yang ada di Jakarta dan juga untuk para lanjut usia (lansia).
Baca Juga:Aroma Tak Sedap RDF Rorotan Dikeluhkan Warga, Rano Karno Minta Maaf
"Kami masih membutuhkan PPSU, lalu kepala Dinas Damkar berbisik kepada saya, kami masih membutuhkan 11.000 petugas," katanya.
"Jakarta kalau tidak dipenuhi dengan keselamatan, tingkat kebakaran sangat tinggi. Ini juga lapangan kerja. Apakah cukup dengan tenaga? No. Kita memerlukan 'skill' (kemampuan) tentu dengan pelatihan," ujar Rano.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga akan menciptakan pasukan putih untuk membantu tenaga medis saat berkunjung langsung ke masyarakat untuk membantu para lansia.
Selain itu, Rano juga mendukung anak muda untuk bisa mendapat pekerjaan di luar negeri sekaligus membantu generasi ke depannya bisa fasih dalam bahasa asing di dunia kerja.
"Ayo adik-adik, bermimpilah bekerja di luar. Tapi begitu dengar luar, 'bang gue bahasa kaga bisa bang'. Kan ada pelatihan. Pelatihan mandarin, Korea, Inggris, Jepang," katanya.
Baca Juga:Panggung Kreativitas di Stasiun MRT, Rano Karno: Musisi Jalanan Bisa Tampil
Saat menjadi Gubernur Banten, Rano hampir mengirim 1.000 orang untuk bekerja di Taiwan. "Dari 0 (tidak bisa apa-apa), maaf, Banten dari Lebak, dari Pandeglang. Tapi kita latih mereka bahasa, akhirnya bisa bekerja di Taiwan," katanya.
Sebelumnya SelanjutnyaKPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Ketua DPD Gerindra Malut2025-05-24 22:29
Anies Baswedan Cuek Tak Dapat Dukungan Golkar: Gak Kejutan!2025-05-24 22:05
Digugat Panji Gumilang, Mahfud MD Tetap Santai, 'Itu Urusan Sepele!'2025-05-24 21:46
INTIP: Deret Teh Pembakar Lemak Perut yang Paling Tokcer2025-05-24 21:38
Tina Toon: Air Oh Air, Jakarta Oh Jakarta!2025-05-24 21:27
传媒类大学世界排名TOP20一览!2025-05-24 21:00
HUMI Tambah 10 Kapal, Garap Lini Baru Pengelolaan Armada2025-05-24 20:46
日本大学摄影专业,这些你都了解吗?2025-05-24 20:30
Harga Bitcoin Dipukul Trump, Melemah hingga US$107.0002025-05-24 20:23
BRI Umumkan Journalism 2025, Wujud Dukungan untuk Tingkatkan Kualitas Pers2025-05-24 20:10
Izinkan Acara Maksiat, FPI Ngamuk ke Anies!!2025-05-24 22:36
Cihuy, Sepeda Lipat Boleh Ikut Naik MRT2025-05-24 22:10
Terharu Dukungan PBB, Prabowo Subianto Yakin Ada Tambahan Parpol Lagi2025-05-24 21:41
Satu Dekade NMAX jadi Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter2025-05-24 21:38
PSI Bongkar Skandal Lem Aibon Rp82 M, Komika Ernest: Orang DKI Gak Punya Jawaban!2025-05-24 21:07
电影导演专业世界十大排名大学推荐!2025-05-24 21:03
80 Persen Masyarakat Indonesia Paling Semangat untuk Divaksin2025-05-24 20:59
Pihak Inara Enggan Berkomentar Atas Pelaporan Virgoun2025-05-24 20:48
TKD Prabowo2025-05-24 20:41
日本艺术类院校留学条件有哪些?2025-05-24 20:25