焦点

OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi RI ke 4,7%, Pemerintah Andalkan 5 Paket Stimulus

字号+ 作者:quickq官网下载apk 来源:百科 2025-06-06 07:01:16 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) memangkas proyek quickq电脑版一个月多少钱

Warta Ekonomi,quickq电脑版一个月多少钱 Jakarta -

Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam laporan Economic Outlookterbaru. Ekonomi Indonesia diperkirakan hanya tumbuh sebesar 4,7% pada 2025 dan 4,8% pada 2026, turun dari proyeksi sebelumnya yang masing-masing sebesar 4,9% dan 5,0%.

Menanggapi hal ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut bahwa perlambatan pertumbuhan tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga secara global.

OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi RI ke 4,7%, Pemerintah Andalkan 5 Paket Stimulus

OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi RI ke 4,7%, Pemerintah Andalkan 5 Paket Stimulus

"Memang pertumbuhan ekonomi dunia sekarang hampir seluruhnya terpangkas," ujar Airlangga dalam konferensi pers virtual, Rabu (4/6/2025).

OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi RI ke 4,7%, Pemerintah Andalkan 5 Paket Stimulus

Baca Juga: Airlangga Serahkan Initial Memorandum, Indonesia Selangkah Lagi Jadi Anggota OECD

OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi RI ke 4,7%, Pemerintah Andalkan 5 Paket Stimulus

Airlangga menyoroti bahwa penurunan aktivitas perdagangan global menjadi salah satu pemicu utama. Hal ini senada dengan pernyataan Direktur Jenderal WTO, Ngozi Okonjo-Iweala, yang menyebut kebijakan tarif Amerika Serikat terhadap negara mitra dagang turut memperlambat kinerja ekspor global.

"Sehingga diprediksi beberapa negara itu pertumbuhannya akan terpotong dari 0,5% sampai dengan 0,7%," tambah Airlangga.

Baca Juga: OECD: Inflasi di AS Akan Melonjak 3,9 Persen, Jelas Yang Menanggung Rakyat

Sebagai respons, pemerintah Indonesia telah menggulirkan lima paket stimulus ekonomi pada periode Juni–Juli 2025. Langkah ini ditujukan untuk menjaga daya beli masyarakat dan menopang sektor-sektor padat karya yang terdampak penurunan ekspor, terutama ke Amerika Serikat.

"Sebagian besar negara anggota OECD juga menyiapkan paket-paket kebijakan serupa untuk menjaga daya beli masyarakatnya," kata Airlangga.

Sementara itu, OECD juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 2,9% untuk 2025 dan tetap di level yang sama pada 2026, turun dari 3,3% pada 2024. Perlambatan terbesar diperkirakan terjadi di Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, dan China, dengan penyesuaian lebih kecil di negara-negara lainnya.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • FOTO: Nasib Hewan Kebun Binatang Gaza Mengungsi Saat Agresi Israel

    FOTO: Nasib Hewan Kebun Binatang Gaza Mengungsi Saat Agresi Israel

    2025-06-06 06:37

  • Cek Tata Tertib Seleksi Wawancara PKN STAN 2024, Tips Lolos ke Tahap Selanjutnya!

    Cek Tata Tertib Seleksi Wawancara PKN STAN 2024, Tips Lolos ke Tahap Selanjutnya!

    2025-06-06 06:22

  • Cek Tata Tertib Seleksi Wawancara PKN STAN 2024, Tips Lolos ke Tahap Selanjutnya!

    Cek Tata Tertib Seleksi Wawancara PKN STAN 2024, Tips Lolos ke Tahap Selanjutnya!

    2025-06-06 05:43

  • Pesawat Umum vs Jet Pribadi, Mana yang Paling Aman untuk Ibu Hamil?

    Pesawat Umum vs Jet Pribadi, Mana yang Paling Aman untuk Ibu Hamil?

    2025-06-06 05:14

网友点评